HEALING JADI SOLUSI ANAK MUDA ZAMAN SEKARANG


Satu hal yang perlu kita tahu saat ini di kalangan anak muda terkenal istilah healing atau liburan di waktu seuasana fisik, hati dan pikiran tidak baik baik saja atau dalam kondisi yang kurang baik, sering kali istilah healing di gunakan untuk melarikan diri dari masalah, istirahat dari masalah yang sedang terjadi, atau beristirahat dari berbagai kesibukan. sebagai kalangan muda saya mengakui healing sangat efektif membuat kita kembali ke setelan awal, merefresh semua kekacauan, dan mengistirahatkan diri untuk kembali menghadapi berbagai rintangan kehidupan. menurut kebanyakan orang healing adalah salah satu cara mejaga kesehatan mental agar tetap sehat dan waras, di era gempuran masalah, tekanan, bahkan penolakan. karena sering kali ketika kita menghadapi berbagai masalah hidup, yang kita butuhkan bukan sekedar dukungan, validasi atau apapun itu, tapi yang kita butuhkan adalah waktu untuk diri kita sendiri, dan healing bisa menjadi solusi dari berbagai permasalahan itu.

healing versi anak muda zaman sekarang bukan lagi ribet packing ke luar negri, atau butuh waktu berminggu-minggu untuk pergi ke kota orang, namun healing singkat seperti pergi ke puncak makan mie instan, atau hanya sekedar keliling kota melewati jalanan indah, atau bahkan hanya duduk diam di pinggir pantai, itu sudah sangat membantu otak kita berfikir dengan jernih kembali. Saat otak kita terus menerus memikirkan satu hal secara berlebih-lebihan tentu lama kelamaan hal itu akan menjadi sebuah tekanan, saat itu terjadi healing bisa menjadi jeda untuk memikirkan masalah dengan kepala yang lebih dingin dan bisa jadi healing juga bisa menghilangkan pikiran pikiran negatif terhadap suatu hal yang sedang kalian alami.

dari sudut pandang psikologis healing sangat efektif bagi pelajar dan mahasiswa, karena golongan mereka adalah golongan yang rawan mengalami burnout, mereka yang mendapatkan tekanan akademik, mereka yang mendapatkan tekanan organisasi, mereka yang susah menyesuaikan waktu belajar namun ternyata tidak bisa menangkap semua materi, dan mereka yang mati matian mengejar kelulusan di waktu yang tepat. rawan golongan mereka mengalami ganguan mental dan menurut ahli healing bisa menjadi jeda, memulihkan kembali, dan mengisi kembali semangat yang pernah hilang, lalu seiring berjalannya waktu produktivitas akan tertata rapi kembali, mental membaik kembali dan yang paling penting, sisi terbaik dari diri kita bisa kembali menemani kita melakukan sesuatu hal dengan baik.

 oleh Glysdea 

0 $type={blogger}:

Post a Comment

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites